1. Tidur terlalu larut dan bangun terlalu siang adalah penyebab utama
2. Tidak buang air kecil di pagi hari
3. Makan terlalu banyak
4. Tidak sarapan
5. Mengkonsumsi terlalu banyak obat
6. Mengkonsumsi terlalu banyak zat pengawet, zat tambahan, pewarna makanan, dan pemanis buatan.
7. Mengkonsumsi minyak goreng yang tidak sehat. Kurangi sebanyak mungkin ketika menggoreng, termasuk minyak goreng terbaik seperti minyak zaitun. Jangan konsumsi gorengan saat letih, kecuali jika badan terasa sangat fit.
8. Mengkonsumsi makanan mentah (atau makanan terlalu matang). Juga menambah kerja liver. Sayuran harus dimakan mentah atau dimasak 3-5 bagian. Sayuran yang digoreng harus dihabiskan sekaligus, tidak boleh disimpan.
Kita harus mencegah hal ini tanpa perlu tambahan biaya. Kita hanya perlu mengadopsi pola hidup dan pola makan sehari-hari yang sehat. Mempertahankan pola makan dan kondisi waktu yang baik sangat penting bagi tubuh kita dalam menyerap dan menghilangkan zat kimia yang tidak diperlukan sesuai “jadwal”. Alasannya:
Pukul 19.00-21.00: waktu untuk membatasi zat yang tidak diperlukan/toksik/zat beracun (detoksifikasi) dari system kekebalan (kelenjar limfa). Waktu ini harus diluangkan dengan relaksasi atau mendengarkan musik. Jika dalam waktu seorang ibu rumah tangga dalam keadaan tidak relaks seperti mencuci piring atau mengawasi anak-anak mengerjakan PR, ini akan berakibat buruk pada kesehatannya.
Pukul 23.00-01.00: Waktu untuk detoksifkasi dalam hati, dan idealnya harus dilakukan dalam keadaan tidur nyenyak.
Pukul 01.00-03.00: Waktu proses detoksifikasi pada empedu, idealnya juga harus dilakukan dalam keadaan tidur nyenyak.
Pukul 03.00-05.00: Waktu detoksifikasi pada paru-paru. Penderita batuk terkadang mengalami batuk berat pada saat ini. Karena detoksifikasi telah mencapai tahap pernapasan, tidak perlu minum obat batuk agar tidak menganggu proses pembuangan zat beracun.
Pukul 05.00-07.00: Waktu detoksifikasi pada usus. Anda harus mengosongkan perut.
Pukul 07.00-09.00: Penyerapan gizi pada usus kecil, anda harus sarapan pada saat ini. Bagi mereka yang sakit, sarapan harus lebih awal yaitu sebelum pukul 06.30. Sarapan sebelum pukul 07.30 sangat bermanfaat bagi yang ingin tetap sehat. Mereka yang tidak sarapan harus merubah pola makannya, dan masih lebih baik sarapan telat sampai pukul 09.00-10.00 daripada tidak makan sama sekali.
Tidur terlalu larut dan bangun terlalu siang akan mengganggu proses pembuangan zat-zat kimia yang tidak diperlukan. Disamping itu, antara tengah malam sampai pukul 04.00 pagi adalah waktu bagi sumsum tulang untuk memproduksi darah. Oleh karena itu tidurlah dengan nyenyak dan jangan tidur terlalu larut.
2. Tidak buang air kecil di pagi hari
3. Makan terlalu banyak
4. Tidak sarapan
5. Mengkonsumsi terlalu banyak obat
6. Mengkonsumsi terlalu banyak zat pengawet, zat tambahan, pewarna makanan, dan pemanis buatan.
7. Mengkonsumsi minyak goreng yang tidak sehat. Kurangi sebanyak mungkin ketika menggoreng, termasuk minyak goreng terbaik seperti minyak zaitun. Jangan konsumsi gorengan saat letih, kecuali jika badan terasa sangat fit.
8. Mengkonsumsi makanan mentah (atau makanan terlalu matang). Juga menambah kerja liver. Sayuran harus dimakan mentah atau dimasak 3-5 bagian. Sayuran yang digoreng harus dihabiskan sekaligus, tidak boleh disimpan.
Kita harus mencegah hal ini tanpa perlu tambahan biaya. Kita hanya perlu mengadopsi pola hidup dan pola makan sehari-hari yang sehat. Mempertahankan pola makan dan kondisi waktu yang baik sangat penting bagi tubuh kita dalam menyerap dan menghilangkan zat kimia yang tidak diperlukan sesuai “jadwal”. Alasannya:
Pukul 19.00-21.00: waktu untuk membatasi zat yang tidak diperlukan/toksik/zat beracun (detoksifikasi) dari system kekebalan (kelenjar limfa). Waktu ini harus diluangkan dengan relaksasi atau mendengarkan musik. Jika dalam waktu seorang ibu rumah tangga dalam keadaan tidak relaks seperti mencuci piring atau mengawasi anak-anak mengerjakan PR, ini akan berakibat buruk pada kesehatannya.
Pukul 23.00-01.00: Waktu untuk detoksifkasi dalam hati, dan idealnya harus dilakukan dalam keadaan tidur nyenyak.
Pukul 01.00-03.00: Waktu proses detoksifikasi pada empedu, idealnya juga harus dilakukan dalam keadaan tidur nyenyak.
Pukul 03.00-05.00: Waktu detoksifikasi pada paru-paru. Penderita batuk terkadang mengalami batuk berat pada saat ini. Karena detoksifikasi telah mencapai tahap pernapasan, tidak perlu minum obat batuk agar tidak menganggu proses pembuangan zat beracun.
Pukul 05.00-07.00: Waktu detoksifikasi pada usus. Anda harus mengosongkan perut.
Pukul 07.00-09.00: Penyerapan gizi pada usus kecil, anda harus sarapan pada saat ini. Bagi mereka yang sakit, sarapan harus lebih awal yaitu sebelum pukul 06.30. Sarapan sebelum pukul 07.30 sangat bermanfaat bagi yang ingin tetap sehat. Mereka yang tidak sarapan harus merubah pola makannya, dan masih lebih baik sarapan telat sampai pukul 09.00-10.00 daripada tidak makan sama sekali.
Tidur terlalu larut dan bangun terlalu siang akan mengganggu proses pembuangan zat-zat kimia yang tidak diperlukan. Disamping itu, antara tengah malam sampai pukul 04.00 pagi adalah waktu bagi sumsum tulang untuk memproduksi darah. Oleh karena itu tidurlah dengan nyenyak dan jangan tidur terlalu larut.
Emang bener kata Bang Haji Rhoma Irama
"Jangan begadang bila tak ada artinya"
Sumber : JEï¼ï¼°ï¼¯ï¼¬ï¼¥ï¼²'ï¼³ FACEBOOK ï¼ï¼¡ï¼®ï¼©ï¼¡
4 comments
Click here for commentssalam prsaudaraan.
ReplySalam Persaudaraan juga dari Cabang Lampung Barat to Fajar...
Replywaduh ini yg lom bs. ...keasyikan fb'n kdng mlh ampe larut. .msh ketak ketik chat. ..
Replykl sarapan. .minimal jam 10 bru inget sarapan. ..tp stlh tau efekx bahaya. .prlu bgt ni dr skrg hrs d rubah kebiasaan yg tak brmanfaat....
Sama aja nih, walau sudah tau efeknya masih asyik terus jadi kalong... hehe
ReplyAlon-alon asal kelakon, mudah2an bisa merubah kebiasaan yg buruk menjadi baik. Agar semuanya menjadi lebih baik..
ConversionConversion EmoticonEmoticon